Kamis, 27 Oktober 2011

Dengan berislam secara kaffah, aku menghargai diriku, dan Allah swt memuliakanku..

Dengan berislam secara kaffah, aku menghargai diriku, dan Allah swt memuliakanku..

Dengan berjilbab, aku menjaga mahkota terindahku. Menjaga dari teriknya matahari di padang mahsyar nanti dan begitu banyaknya keindahan yg ada pada mahkota itu, namun ternyata palsu..

Dengan menutup aurat, aku melindungi tubuh sempurna ciptaanNya. Melindunginya dari sergapan-sergapan tidak bertanggungjawab, ditengah zaman yang kian tak beradab..

Dengan tidak bersentuhan pada yang bukan mahram, aku menyelamatkan kedua tanganku dari jilatan api neraka yang tidak akan pernah dapat kubayangkan seperti apa panasnya..

dan dengan menjaga hijab, aku mencegah panah fitnah syaitan yang selalu berusaha tak kenal henti untuk mengajakku menjadi golongannya..

Dan, tahukah wahai akhi, dengan berislam secara kaffah, aku tidak hanya menghargai diriku sndiri, tetapi juga menghargaimu sebagai saudaraku..

Tetapi, mengapa kau acuhkan penghargaanku pada dirimu? Sebaliknya, kau malah mematahkan penghargaanku pada diriku. Kenapa ya akhi? Tidakkah kau juga mencintai dan menghargai dirimu, makhluk sempurna ciptaanNya, dengan segala akal pikiran serta kecerdasan, sebagai khalifah di muka bumi?

Tidaklah hidayah itu datang melainkan atas kehendak Allah swt.. Namun, hidayah bukanlah sesuatu yg mesti kau pasrahkan datang. Hidayah itu adalah wajib untuk kau perjuangkan..

Hidayah datang padaku. Kuharapkan yang sama ada padamu. Mari bersama berjalan di jalan yg jauh ini, demi mengejar sinar di hujung destinasi..

wallahu a'lam bishshawwab..

25/10/11 18.04
kafilah perindu surga

0 komentar:

Posting Komentar